google-site-verification: google0ff5c5556fbbcbba.html

.:l jendela l:.

Celah Sirkulasi Untuk Berbagi

21.3.09

I can forgive but I can't forget!

Diposting oleh diNa |

MAAF.. empat huruf yang sangat mahal harganya, karena banyak orang masih susah untuk mengungkapkannya. Sebenarnya tidak sedikit permasalahan bisa diselesaikan dengan kata maaf. Bila ada kedewasaan yang dipanglimakan, maka kata maaf dapat meluncur mulus bak mengemudi di jalan tol. Permasalahan bisa segera tersolusikan. Hubungan dari nadir pun kembali ke titik normal, menjauhkan dari persengketaan dan perseteruan. Namun untuk permasalahan yang berakar dari harga diri dan rasa malu, kata memaafkan belum tentu dapat meluncur mulus. Butuh waktu, suasana batin dan mungkin keajaiban untuk memaafkan.

Permasalahan biasanya muncul akibat kuatnya intensitas hubungan yang disertai kekurangpahaman terhadap kondisi lawan bicara. Perubahan kondisi tubuh juga dapat mengakibatkan perasaan sensi yang berujung pada terkalahkannya logika. Padahal logika adalah panglima yang berperan sebagai pengontrol emosi. Jika emosi merajalela tanpa kendali, kata maaf belum tentu menjadi solusi. Tidak semua orang mampu menerima pernyataan ini dalam waktu sekejap. Butuh suasana hati yang pas. Moment adalah saat tepat untuk menyampaikannya.

Sebagian orang tidak mau menyampaikan kata maaf atau menerima maaf secara terbuka. Artinya, perilaku yang berubah adalah indikasi kata maaf telah terucap atau sebaliknya kata maaf telah termaafkan.

Bagi yang mempunyai tingkat kedewasaan tinggi dan agamis biasanya pemurah dalam membalas kata maaf. Orang-orang inilah yang mampu meredakan emosi dunia. Kemurahannya mampu menghilangkan tingkat kedalaman suatu kesalahan. Kemurahannya tidak memandang siapa yang melakukan kesalahan. Kemurahannya tidak memandang asal kesalahan, disengaja atau tidak. Baginya maaf adalah wajib jika diminta.

Mungkin saya agak berlebihan, bagi saya jika kata maaf dianggap murah, maka kesalahan akan mudah tercurah. Saya salut untuk kelompok pemaaf tulus, artinya dari hati hingga bibir kata maaf dan memaafkan meluncur dengan tulus dan bersih. Sepertinya saya belum bisa sehebat mereka. Saya masih belajar memaafkan dengan tulus, sinkron antara bibir dan hati. Bisa jadi kata memaafkan meluncur dari bibir, namun belum tentu keluar dari hati.

Saya mencoba berpikir logis, jika semua orang tahu dan paham apa hak dan kewajiban, paham tata krama dalam berkomunikasi dan bersosialisasi, kata maaf tidak akan boros terucap. Saling menjaga sikap dan perilaku itu wajib. Saya ingin terus belajar memberikan maaf dengan tulus namun saya masih sering menemukan permasalahan konyol yang seharusnya tidak perlu terjadi. Untuk hal yang satu ini tampaknya tataran saya baru sampai...I can forgive, but I can't forget!





Gambar : neenoy.blogspot.com

43 komentar:

Anonim mengatakan...

memberi maaf itu terkadang memang sulit...
jadi inget salah satu adegan di film avatar aang, aang berkata "memulai sesuatu itu lebih mudah daripada memaafkan"

Anonim mengatakan...

Maaf adalah salah satu kata sakti yg dapat meluluhkan kemarahan orang. Namun kadangkala slit diucapkan karena terbelenggu ego

Anonim mengatakan...

yang paling sulit adalah meminta maaf, karena terkadung rasa bersalah.

Anonim mengatakan...

setelah mengucapkan maaf biasanya beban menjadi ringan..namun kadang memang sulit untuk mengucap maaf..mari terus belajar

rosa devga mengatakan...

klo aq suka latah tuh klo pas lg nyenggol org pasti bilang "sorry", tapi emang bener klo pas lg serius, emang susah bilang kata MAAF, padahal cuman 4 huruf kan....kata yg paling irit tp dalem maknanya...*welah*

~Srex~ mengatakan...

Kayak nya maaf tuh bisa dibagi 3 kategori :
1. Maaf (ikhlas).
2. Maaf (1/2 ikhlas).
3. Maaf (nggak ikhlas).
Kalo pada nggak setuju....maafin aku ya...

Anonim mengatakan...

seperti mencabut paku yg telah tertancap. walo maap tlah terucap. tetep aja ada bekas yg tak lenyap..iaa ga seeehhhh ????
btw...mei, masa ia siyh ga bisa komen? aku lagi siybuk juga jadi males2an mo utak atik lagi...

Anonim mengatakan...

memberikan maaf kadang sulit kalo udah terlanjur sakit hati...

Anonim mengatakan...

hmmm...
ya klo sudah sangat sakit hati memang susah sekali rasanya memafkan. krn klo ga ikhlas kan sama saja toh...

Anonim mengatakan...

bener sekali...
kenapa terkadang kita sulit memaafkan kesalah orang lain ya?? sementara Allah atatu Tuhan aja maha Pemaaf kan???

Anonim mengatakan...

easy to forgive but not easy to forget ;-)

Anonim mengatakan...

kalau ada kata maaf apa gunanya ada polisi ? :D

Kristin Or Ichien mengatakan...

kata maaf memang sulit diucapkan, tapi kadang demi kebaikan..kata maaf terucap juga..dan artinya kadang tuk IKHLAS juga sangat sulit, karena masih menggandeng..kata demi..demi..dan demi yang lainnya.

Btw..kalo mudah bilang maaf..tapi kesalahan tetep di lakukan lagi gimana dong? arrrhh..

non inge mengatakan...

MAAF

ketika meminta.. maka yg hrs dilakukan adalah berusaha untuk tdk mengulangi kesalahan

ketika kita memberi..
maka kita berusaha unk melupakan, menerima dan tdk mengungkit lg..

sek.. sek.. MAAP.. iu td tulisanku toch.. beuuh..
*plaaakkk, pokuz*
hehe iyeee, maap yee..
ternyata obat waras na manjur hihi
*kaboooor.. sambil skali lg minta maap*

anna fardiana mengatakan...

maaf memang memerlukan kelapangan hati...baik yang meminta maupun yang memberi maaf...

tapi yang bikin bete, ada juga yang mudah meimnta maaf, kalo bikin salah lagi yaaa...tinggal bilang maaf... duh...

Anonim mengatakan...

maaf itu beraaaaaaaaaaaaaattttttttttttttttt bangetttt..... seberat menanggung dosa menahun yang gak kunjung tiba pengampunannnya.... *wuihh, dahsyat bener kata2ku Mey?? hihihiihi*

Fei mengatakan...

yang terpenting adalah buka gampang segampang meluncur dari jalan tol kata-kata MAAF itu meleuncur dari bibir tapi bagaimana memaafkan dari hati, dan itu mudah

Marshmallow mengatakan...

ah, mei. kalau kesalahan tercipta karena teknis dan tidak kena-mengena dengan hati, maaf sih bukan jadi beban mengucapkan dan merestuinya.

tapi kalau udah bikin sensi, duh, aku juga masih belajar buat ikhlas nih. ikhlas baik dalam hal meminta maupun memberikan restunya.

indeed, forgive and forget are two different things.

Anonim mengatakan...

memberi maaf dengan ikhlas itu masalah hati sich, nggak bisa dipaksa jg...aku juga bukan orang yang bisa bermuka dua, biasanya aku butuh waktu sebelumnya untuk bisa memaafkan dengan ikhlas...manusiawi khan? hehe...cari pembenar..

Evyta mengatakan...

"I can forgive, but I can't forget"

Evy suka banget quote ini hehe. Ada benernya juga mba, kadang kita bisa bilang maaf tapi kalau keinget ama kejadian itu, kita jadi rada kesal. Ngga tulus berarti yah. Mudah2an bisa juga memberi maaf dengan tulus. Btw, kabar Evy baik-baik saja, alhamdulillah. Semoga begitu pula dengan kabar mba, baik-baik saja lahir dan batinnya dan tidak kurang sesuatu apapun.

Arman mengatakan...

iya emang susah ya untuk memaafkan yang bener2 tulus. namanya juga orang ya, pasti kita susah untuk forget kalo udah disakiti. jadinya maaf nya ya sekedar maaf, tapi dalam hati... hmmm nanti dulu.... hehe

Mama GaYa (Gammas - Aya) mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Mama GaYa (Gammas - Aya) mengatakan...

I can forgive it all - tulus..ikhlas.. tapi adakalanya I can forgive but still not forget..manusiawi walopun tdk tulus hingga ke hati dan tdk dianjurkan baik oleh adat, lingkungan apalagi agama...tp hati berbicara..bagaimanapun juga yg bisa me-maintain hati kita adalah diri kita sendiri...so, honestly..tdk perlu berpura-pura...

DE mengatakan...

kalo bagi saya memaafkan itu perlu waktu, krn memaafkan di bibir saja percumalah, harus tulus dan ikhlas, yang ini nih yg perlu waktu untuk melakukannya

diNa mengatakan...

@ichi :
bener.. bener.. krn kita ga bs neipu hati kita

@erik :
ego..ego..ego.. kita tdk harus selalu menurutinya

@bagus pras :
memaafkan juga susaaahh.. loohh.. :)

@mr psycho :
yup.. kita harus biasakan diri meminta maaf dg tulus klo mmg kita bersalah.. jantan dong yaa.. :)

@rosa :
klo ucapan 'sorry' yg gitu sih spontan ya ros.. tp itu awal yg baik loh..

@srex :
hehehe.. ikhlas kok dibagi2 gitu sih mas.. :)

@rheeaz :
duuuhh... bener2, kalimatnya bgus bgt.. udah meninggalkan bekas yaa.. mknya seminimal mgkn kita jgn sampe meninggalkan bekas..

@diary pink :
setujuuuuu...

@zee :
jd gmn zee? lbh baik ga dimaafkan? hehehe..

@penny :
hmmm.. mgkn krn kita hanya manusia biasa ya mb..

@easy:
wah, ini nih yg paling bener, hehehe..

@ade :
mgkn forgive-nya juga hanya sebatas di mulut ya, mknya ga bisa forget.. :)

@kristin :
itu dia mb.. yg penting kesadaran diri untuk ga mengulang.. emang maaf itu barang obral?? cape deehh.. :D

@cyber dreamer :
top markotop deh komennya.. bener banget.. maunya gitu tp kok blom bisa ya?? :(

@anna :
kadang malah ga sadar klo udah berbuat salah.. lebih fatal lg kan??

@nA :
yup dasyat banget!! beraaattt...

@faizz :
itu dia yg lg aku pelajari :)

@marshmallow :
forget dan forgive emang 2 hal yg berbeda. jd memaafkan tdk harus melupakan ya? :D

@rani :
yup setubuh.. eehh.. setuju.. aku juga gitu kok, tos dulu doong.. :)

@evyta :
kalimatnya kena ya buat yg sealiran, hehehe...

@arman :
itu sih namanya maaf di mulut :)

@mama gaya :
setujuuuu... kita ga boleh menipu diri kita sdiri kan?? wis, ga usah pura2.. ada kasus yg begini juga? hehehe..

@de :
memang perlu waktu dan memang waktu yg akhirnya bicara

novnov mengatakan...

maafin emang mudah...ngelupainnya itu yg ya ampyuuuuuunnn syusahhh!!!

Anonim mengatakan...

@easy

Mbak lies.. tepatnya, buat gusur lapak toko mbak lies :p~~ *waahh jahat yaaaa aku :D*

ketut epi mengatakan...

"can not forget" bukannya manusiawi? Mengingat yang namanya memori itu kan sifatnya sepanjang hayat di kandung badan.

Tapi selama emang beneran maafin, dalam artian memahami knp kesalahan itu dibuat, gak ngungkit2, gak dendam apalagi melakukan pembalasan, buat saya itu sudah memaafkan namanya.

*)saya mampir ya... :)

Anonim mengatakan...

sama eh...aku juga gak bisa lupa. eh artinya baru setengah memaapin ya hehhee lha gimana aku bisa lupa, dia pakai handphone atas nama aku, tagihan gak dibayar, aku yg diuber uber telkomsel

zee mengatakan...

Oh iya,
Ingetkan lagunya The Coors, yang judulnya Forgiven but Not Forgotten. Bener ga itu judulnya?
Memang para wanita susah sekali melupakan. Itulah sebabnya klo disakiti oleh pacar ato suami, di mulut cewek emg bisa maafin, tp dalam hati susahhhhhhhh bgd melupakan... douhh.... susah ya jd perempuan.

OktaEndy mengatakan...

hihii..
maaf dimulut
dendam di hati :D

omiyan mengatakan...

mmaf hhhmm ..meringankan tapi berat mengucapkan.ironis ya

Andre mengatakan...

Iya, memaafkan jauh lebih mudah daripada melupakan yah..

diNa mengatakan...

@novnov :
uuuuiiihhh... bener deh.. ktnya mb marshmallow memaafkan dan melupakan itu dua hal yg berbeda. so, memaafkan ga mesti harus melupakan, hehehe..

@ketut epi :
ga dendam, ga pengen membalas, cuma ga bs nglupain, hihihihi.. sama aja ya...

@mercuryfalling :
waaahh.. klo itu sih ga bisa dimaafin mb.. bayar dulu baru maaf.. :D

@zee :
emang wanita doang ya yg susah nglupain? mungkin ya.. soalnya wanita terlalu sensi kali ya..

@oktaendy :
klo cuma maaf di mulut aja sih mudah.. hati ini loh.. hiks..hiks..

@omiyan :
kesimpulannya tetep berat yaa.. hehehe..

@andre :
klo cuma kata2 sih mudah ya..

dhie mengatakan...

maaf... untuk semua yang telah aku lakukan padamu. ;)

Semoga kita diberi kemudahan untuk memaafkan

Lala mengatakan...

Kalo di tempatku skr, kata kata maaf sering sekali terdengar. Sedikit sedikit bilang "I'm sorry" kalo kesalahannya agak berat "I'm so/really sorry" Tapi ga tau bener bener tulus atau emang udah budaya, jadi reflek bilang "sorry"

diNa mengatakan...

@dhie :
iya, aku jg pengen skali bs gampang memaafkan.. buat apapun.. bs ga ya?

@lala :
bener mb.. klo hanya skedar kalimat seru aja ya percuma..

Bambosi Blog mengatakan...

iya yach, 4 huruf yang sangat dipertimbangkan.

diNa mengatakan...

@bambosi blog :
bener, cuma 4 huruf tp pertimbangannya bisa berjam-jam, berhari-hari bahkan akhirnya tetep ga terungkapkan..

Poppus mengatakan...

Saya pernah bertanya-tanya, apakah orang yang sudah benar-benar memaafkan, juga melupakan? jika tidak melupakan, bukankah maaf menjadi terkesan tidak ikhlas?

diNa mengatakan...

@brokoli sehat :
menurut mb marshmallow, antara memaafkan dan melupakan adalah dua hal yg berbeda, dan saya setuju itu..

nie mengatakan...

yang penting, memaafkan dengan ikhlas ya?

diNa mengatakan...

@nie :
ikhlas? ini nih yang syusyaaahh.. :)

Subscribe